SUBANG,Lampusatu.com – Hingga larut malam, akhirnya acara Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) KONI Subang yang berlangsung di Kantor sekretariat KONI Jabar resmi ditutup, Senin malam (30/12/2019) sekitar pukul 20.00 Wib.
Dari hasil Musorkablub ini, Asep Rochman Dimyati yang akrab disapa ARD terpilih secara aklamasi memimpin KONI Subang periode 2019 – 2023.
“Terimakasih atas kepercayaan dan amanah yang telah diberikan kepada saya sebagai Ketua KONI Subang. Jadikan Musorkablub ini sebagai momentum untuk bersatu, menyelesaikan konflik pertikaian yang selama ini terjadi di tubuh KONI Subang. Saya bakal merangkul semua cabor untuk bersama-sama memajukan dunia olahraga Subang kedepan,”ujar ARD dalam sambutan kemenangannya.
ARD sendiri berjanji ingin menjadikan KONI Subang sebagai KONI terbaik di Jawa Barat.
“Saya ini bukan siapa-siapa tanpa dukungan cabor. Maka dari itu Pulang dari sini tidak ada lagi kubu-kubuan. Tanpa bersatu olahraga Subang tidak akan pernah maju. Menyongsong Porda 2022 kita harus mempersiapkannya dengan baik dalam mewujudkan olahraga Subang yang juara,” ujarnya.
“Saya mengucapkan terimakasih terutama kepada Ketua KONI Jabar dan jajarannya yang telah memfasilitasi pelaksanaan Musorkablub KONI Subang ini,”ucapnya.
Wakil Ketua I KONI Jabar, M Budhiana yang resmi menutup Musorkablub Subang mewakili Ketum KONI Jabar Ahmad Saefudin berpesan kepada Ketum KONI Subang yang terpilih saat ini, yakni Asep Rochman Dimyati untuk bisa merangkul semua Cabor sebagai anggota KONI Subang. Tidak hanya cabor pendukungnya dalam Musorkablub, tetapi cabor lainnya yang mengikuti proses Musorkablub ini.
Terlebih, Subang akan menjadi tuan rumah Porda 2022, sehingga segala halnya perlu disiapkan, terutama pembinaan atlet yang ada.
“Saya yakin Ketua KONI Subang yang baru dapat membawa organisasi semakin baik dan berjalannya pembinaan atlet dan prestasi,”katanya.

Sebelum pelaksanaan Musorkablub inipun dilaksanakan terlebih dahulu Rapat Angggota Tahunan (RAT) Tahun 2019 yang dipimpin langsung Ketua Caretaker Aan Johana, dan kedua anggotanya Cecep Mulyono dan Handra Munandar.
Pelaksanaan Musorkablub pun sempat ricuh beberapa menit, sebab belasan Cabor yang baru sebagai Anggota KONI Subang tidak menerima hasil keputusan RAT, karena tidak dapat menggunakan hak pilihnya . Hingga akhirnya memutuskan walkout dari acara Musorkablub.
Namun pimpinan sidang tetap melanjutkan acara inti mengacu terhadap AD/ART KONI dan hasil RAT 2017 berdasarkan pertemuan Ketum KONI Jabar dengan para insan olahraga dan cabor di ruang Bupati Subang pada tanggal 23 Desember 2019 lalu.

Dalam agenda Musorkablub ini dihadiri sebanyak 41 Cabor, baik cabor lama dan baru. Cabor baru sebanyak 12 dan cabor lama sebanyak 29 Cabor.
Galih Andika