SUBANG, Lampusatu.com,- Bupati Subang H.Ruhimat mengkolaborasikan program Sistem Informasi Desa dan Kawasan (Sideka) dengan program Subang Jaya Istimewa dan Sejahtera (Jawara).
Kedua program strategis tersebut, diungkapkan Bupati sudah masuk dalam rencana dan agenda kerja pembangunan Desa dan Kawasan Kabupaten Subang serta program Desa Wisata. Dimana hal itu sebagai jawaban menyambut keberadaan Pelabuhan bertaraf Internasional Patimban di Subang, sehingga nantinya Subang akan menjadi poros maritim berbasis rempah.
“Ini sebagai jawaban, adanya pelabuhan laut internasional Patimban, sehingga nanti masyarakat Subang tidak lagi menjadi penonton seperti apa yang dikhawatirkan oleh semua kalangan selama ini. Tetapi dengan disandingkannya program Sideka dengan Subang Jawara, maka masyarakat kita akan menjadi pelaku dengan Subang sebagai poros maritim berbasis rempah tersebut, sekaligus sebagai daya saing, dengan Kabupaten/Kota lain di tingkat nasional, dan internasional,”ujar Bupati Subang kepada Lampusatu.Com, Rabu sore (15/5/2019).
Selanjutnya, dalam waktu dekat ini kata Bupati, untuk akselerasi penyandingan program Sideka dengan Subang Jawara ini, maka Pemkab Subang segera melayangkan surat kepada Bakti Kominfo, sebagai tindaklanjut kerjasama program Sideka, yang sebelumnya di gagas tiga Kawasan desa berbasis rempah ,yakni dengan mengusulkan pelatihan kepada masyarakat. Yakni, tiga kawasan ini terdiri dari, Desa Cikadu, Cirangkong dan Desa Bantarsari.
“Langkah awal untuk percepatan sekaligus perkuatan penyandingan program Sideka dengan program Subang Jawara, kami segera melayangkan surat kepada Bakti Kominfo, sebagai upaya memperbanyak pelatihan kepada masyarakat desa kawasan, yang berkaitan keberadaan V-Sat, dan pemasangan website gratis di setiap Desa di Kabupaten Subang,,”ucap H. Ruhimat.
“Sehingga tidak ada lagi desa yang blank spot, guna mempermudah komunikasi antar desa, termasuk dengan dunia luar,”pungkasnya.
Wartawan : Iwan Sukmawan